Kamis, Desember 11, 2008

Pancing Memancing


Agak lama tak menulis, saya ingin berbagi satu kisah dalam liburan panjang saya di Palembang. Salah satu aktifitas yang sangat menyenangkan menurut saya adalah memancing ikan di laut. Awalnya saya tidak begitu tertarik, tapi begitu sekali saja saya ikut, langsung saya jatuh cinta pada aktifitas mancing dan tempat dimana kami memancing.
Saya pergi bersama salah satu abang saya dan teman - temannya, yang menularkan kegemaran memancing itu pada saya. Lokasinya di dermaga Tanjung Siapi Api, sekitar 75 kilometer dari kota Palembang. Umpan yang kami gunakan adalah udang segar dan cacing nipah, yang bisa didapatkan di jembatan PU, jembatan ketujuh dari simpang bandara Sultan Mahmud Badarudin II. Lemak* nian tempatnya, walaupun untuk mencapainya kami harus berjalan di genangan rawa - rawa setinggi pinggang orang dewasa sepanjang 300 meter ( yang akhirnya kami tidak berani lagi melintasinya jika air pasang, menunggu air surut dulu sampai cetek, karena melihat buaya besar ketika memancing, hehe ).
Ikan yang ada disitu sangat beraneka ragam, diantaranya yang berhasil kami pancing adalah ikan kakap merah, ikan senangin, ikan pari, ikan baung, ikan pisang - pisang dan ikan sembilang. Tarikannya ketika kena sungguh berat, mantap nian rasanya di pegangan tangan kami yang menariknya. Oh ya, belut laut juga ada, kami dapat yang panjangnya hampir satu meter. Benar - benar pengalaman yang mengesankan. Saya merencanakan untuk memancing sekali lagi di akhir liburan saya, tapi saya bujuk abang saya dan teman - temannya untuk menginap, seru kan. See you in the next adventure :-)
*enak, bahasa Palembang.